Selasa, 20 Maret 2012
bukti cinta ibu
Saat kudatang, senyuman manisnya menjadi sambutan hangat untukku…
Pelukan, ciuman dan belaian lembutnya menjadi sajian hangat untukku…
Dengan semangat ku ceritakan semua yang kualami tanpanya, dengan penuh perhatian juga Ibu mendengarkannya…
Tanpa beban………….
Saat malam datang….., semua Ibu persiapkan….
Makan malam kami, sampai tempat tidur kami….
Ibu takkan tidur sebelum kami terlelap….
Rutinitas yang Ibu lakukan saat kami akan tidur…
(Belai rambut kami, cium kami, peluk kami, tuntun kami Doa, trus kita berempat cerita-cerita tentang khayalan masa depan kami yang bahagia. Sampai akhirnya kami bener-bener ngantuk trus Ibu bilang “Selamat tidur ya sayang, maafin Ibu, Ibu sayang Teteh, Akang, Efa”.
Saat pagi menjelang….., semua Ibu persiapkan….
Membangunkan kami dengan kata-kata lembut, “Bangun sayang, shalat subuh dulu yu…” tetep dengan ciuman, pelukan, dan belaian lembutnya yang gak pernah kelewat…
Saat kami bermalas-malasan sambil menahan rasa kantuk, Ibu dengan semangat mempersiapkan sarapan untuk kami…
Dengan ramah dan penuh canda Ibu menyapa tetanga-tetangga yang selalu berisik di depan rumah kami…
“Teeeh, kaaaang, deeee”, Ibu panggil kami keluar, dan di tangan Ibu udah siap sepiring makanan yang tadi Ibu siapin untuk sarapan kami… Dengan tangan lembutnya Ibu menyuapi kami, dan sorot matanya yang tidak pernah lepas memerhatikan kami…..
Tak peduli berapa umur kami, tak peduli seberapa sering kami membuatny menangis, tak peduli seberapa sering kami membuatnya sakit dengan kenakalan-kenakalan kami, Ibu tetap memanjakan kami (diseling kemarahan Ibu yang ga pernah bertahan lama dan setiap malem sebelum kami tidur Ibu selalu minta maaf karena merasa bersalah telah memarahi kami)…, semua Ibu lakukan setiap hari sampai akhirnya sakit Ibu bertambah parah, 2 tahun Ibu bertahan (tetep demi kami), sampai pada hari kamis tgl 17 Desember 2009 jam 17:55 Ibu pergi untuk selamanya dengan ketenangan dan tanpa rasa beban…., dan kami tanpa daya apapun hanya bisa mengikhlaskannya pergi dengan diiringi doa dan air mata…..
Selamat jalan Bu…., Kau adalah Ibu terhebat bagi kami dan takkan pernah tergantikan oleh siapapun dan apapun juga…
We Luv U mom and It’s Never End….
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar